Ada sajadah panjang terbentang dari kaki buaian sampai ke tepi kuburan hamba kuburan hamba bila mati ada sajadah panjang terbentang hamba tunduk dan sujud di atas sajadah yang panjang ini diselingi sekedar interupsi
Reff : Mencari rezeki mencari ilmu mengukur jalanan seharian begitu terdengar suara adzan kembali tersungkur hamba ada sajadah panjang terbentang hamba tunduk dan rukuk hamba sujud tak lepas kening hamba mengingat Dikau sepenuhnya
Tergodalah imanmu akan khayalan Hidup bertabur cahya di ibukota Tanpa doa tulus kedua orang tua Berbekal khayal engkau berangkat jua
Tiada sadar kenyataan Khayalan jauh berbeda
Satu tahun terlewatkan sudah Harapan tinggal harapan Ibukota tumpuan harapan Kepalsuan yang kau dapatkan
Hujan mengiring dikau menangis pilu Senyum pahit kini tersungging memelas Malu kembali kepada orang tua Bunga indah dari desa kini layu Kini tinggal bayi kurus Yang ada dalam rahimmu
Terbayanglah sejuta kasih Tak satupun menampakkan diri Jalan akhir yang kini kau tempuh Putus asa bunuh diri
Bunga desa yang kini telah tiada Engkau salah satu korban kepalsuan Ibukota bukan tumpuan harapan Sama seperti kota kota dunia Kepalsuan selimut indah